Ragi dan Protein Sel Tunggal terdiri dari:
1. Ragi Roti
2. Ragi Pakan
Namun berdasarkan sifat-sifatnya yang tidak mengganggu
sistem metabolisme maupun pencernaan makanan hewan, protein dari organisme
rendah yang umum dikenal dengan nama single cell protein, sangat tepat untuk
penyusunan pakan. Pada umumnya penelitian-penelitian terakhir mengarah ke
dihasilkannya single cell protein untuk kepentingan penyusunan pakan tersebut
di atas.
Telah banyak cara dikembangkan para ahli untuk memproduksi
protein sel tunggal dari bahan pati. Salah satu di antaranya adalah proses
“Adour-Speichim” yang dapat menghasilkan produk akhir dengan kandungan protein
sekitar (35-45)% bahan kering. Untuk kepentingan pakan umumnya diperlukan kadar
protein sebesar 20% saja.
Cara yang lebih praktis dikembangkan oleh Senez, Rainbult,
dan Deschamps di ORSTOM/IRCHA, di mana pati hanya dipanasi dengan uap sehingga
mengembang (menjadi gel), kemudian setelah didinginkan, diinokulasi dengan ragi
atau bakteri. Cara ini terutama dikembangkan untuk teknologi pedesaan.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar jika perlu menanyakan seputar Industri Ubi Kayu dan proses pengolahannya